Tanjungpinang (D1 News)- Beberapa mahasiswa
mengeluh, Selasa(9/10),
sampah berserakan di dalam maupun di luar kelas FKIP UMRAH Senggarang
dikarenakan kurangnya tong sampah yang tersedia serta minimnya kesadaran dari mahasiswa.
Beberapa mahasiswa tersebut
berinisial TT mengatakan, “Kurangnya kemauan mahasiswa dan warga FKIP UMRAH
untuk membuang sampah pada tempatnya. hal ini mengakibatkan sampah berserakan
dimana-mana. Sementara itu keterbatasan fasilitasnya seperti: sapu lidi, sapu
untuk menyapu kelas dan tong sampah membuat FKIP UMRAH terlihat kotor.”
Bahkan NH juga menambahkan, “untuk
menjaga kebersihan dan keindahan kampus kita agar tetap terjaga. Hal ini
merupakan tanggung jawab dari semua pihak yang di FKIP tanpa terkecuali.”
Bahkan ada salah seorang mahasiswa
FKIP yang tidak mau di sebutkan namanya juga mengatakan petugas kebersihan yang
ada hanya menyapu di dalam ruangan sedangkan di luar halaman hanya di sapu
sekedarnya saja.
Dan dari penglihatan kami juga petugas
kebersihan taman dan sampah hanya 1 orang dan itu pun tidak setiap hari
membersihkan halaman taman yang ada di FKIP.
Menurut keterangan dari petugas
kebersihan yang kami peroleh dikatakan bahwa untuk saat ini kurangnya tenaga
kerja kebersihan juga masih menjadi permasalahan. Hal ini juga masih
diperbincangkan juga oleh para staff FKIP.
Petugas kebersihan akan di tambah
pada tahun 2013 tutur istri dekan FKIP UMRAH usai mengajar disalah satu ruang
kelas FKIP UMRAH.